'Black Phone 2' Gusur 'Tron: Ares' dari Puncak Box Office

Sekuel horor Universal dan Blumhouse, "Black Phone 2", membuka musim horor dengan pendapatan $26,5 juta dari 3.411 bioskop di Amerika Utara. Pendapatan tiket tersebut cukup untuk memimpin akhir pekan yang sepi di box office domestik AS.

Melansir Variety, sekuel itu dibuka sesuai dengan ekspektasi dan sedikit di atas pendahulunya. Film aslinya "Black Phone" dirilis dengan pendapatan $23 juta pada 2022, saat bioskop baru mulai pulih dari pandemi COVID-19.

Untuk memberikan gambaran tentang perbedaan besar lanskap box office antara film pertama dan kedua: Dengan penjualan tiket yang serupa, "Black Phone" debut di posisi keempat di belakang "Elvis," "Top Gun: Maverick", dan "Jurassic World: Dominion" di puncak musim film musim panas.

"Black Phone 2" juga meraih $15,5 juta di box office internasional, dengan total global mencapai $42 juta. Meskipun hasil yang menjanjikan, Universal dan Blumhouse menghabiskan lebih banyak dana untuk mengembalikan Ethan Hawke sebagai pembunuh berantai yang dikenal sebagai The Grabber.

Sekuel ini menghabiskan $30 juta, dibandingkan dengan anggaran $18 juta untuk film pertama. "Black Phone 2" mendapat ulasan yang cukup baik, namun tidak disambut sebaik film aslinya oleh penonton. Ya, film ini mendapat nilai 'B' dalam jajak pendapat CinemaScore, sementara film pertama mendapat nilai 'B+'.

Di sisi lain, film "Good Fortune" beruntung mendapatkan ulasan yang memuaskan (78% di Rotten Tomatoes) dan skor penonton yang baik (nilai 'B+' di CinemaScore). Masalahnya adalah tidak cukup banyak orang yang termotivasi untuk membeli tiket film beranggaran $30 juta ini.

Aziz Ansari menyutradarai debut filmnya dan berperan dalam "Good Fortune", yang bercerita tentang seorang malaikat yang bermaksud baik namun tidak kompeten (Keanu Reeves) yang memfasilitasi pertukaran tubuh antara seorang pekerja gig yang kesulitan (Ansari) dan seorang investor modal ventura kaya (Seth Rogen).

Film lain yang akan kesulitan untuk keluar dari zona merah adalah "Tron: Ares". Hingga saat ini, film futuristik ini telah mengumpulkan $54,6 juta di pasar domestik AS dan $103 juta secara global setelah dua akhir pekan penayangan. Meskipun angka $100 juta cukup mencolok, Disney menghabiskan $180 juta untuk produksi dan jutaan dolar untuk promosi sekuel ini, sehingga "Tron: Ares" membutuhkan daya tahan yang signifikan untuk membenarkan biaya tersebut.

Dramedy Channing Tatum "Roofman" dan komedi aksi Leonardo DiCaprio "One Battle After Another" melengkapi puncak tangga box office. "Roofman" meraih $3,7 juta dari 3.370 bioskop pada akhir pekan keduanya, menandai penurunan 55% dari debutnya. Hingga saat ini, film tersebut telah menghasilkan $15,5 juta di dalam negeri dan $16,4 juta secara global, jumlah yang relatif kecil meskipun dengan anggaran yang moderat sebesar $18 juta.

Adapun "One Battle After Another" mengumpulkan $3,75 juta dari 2.532 lokasi pada penayangan keempatnya, sehingga total pendapatan domestiknya mencapai $61 juta. Film Warner Bros. yang disutradarai oleh Paul Thomas Anderson ini telah menjadi performa yang stabil di luar negeri dengan pendapatan $100 juta hingga saat ini, sehingga total globalnya mencapai $162,5 juta. Angka tersebut cukup impresif untuk film asli berkategori R yang berdurasi hampir tiga jam.

Film baru lainnya, drama Angel Studios "Truth and Treason", menduduki peringkat keenam dengan pendapatan $2,7 juta dari 2.106 bioskop. Cerita yang berlatar Perang Dunia II ini mengikuti seorang pejuang perlawanan remaja yang menentang rezim Nazi di Jerman. Penonton memberikan film ini nilai 'A' dalam jajak pendapat CinemaScore.

Di tempat lain, thriller #MeToo karya sutradara Luca Guadagnino, "After the Hunt", gagal mempertahankan momentumnya saat diperluas secara nasional di pasar AS. Di posisi ketujuh, film ini meraih $1,56 juta dari 1.238 bioskop. Setelah satu akhir pekan dalam penayangan terbatas, "After the Hunt" hanya mengumpulkan $1,77 juta, hasil yang mengecewakan untuk film yang dibintangi oleh bintang-bintang besar seperti Julia Roberts, Ayo Edebiri, dan Andrew Garfield.

Dalam penayangan terbatas, film pemenang Palme d’Or karya sutradara Iran Jafar Panahi, "It Was Just an Accident", meraih $68.000 dari tiga bioskop di New York City dan Los Angeles, dengan rata-rata $22.000 per lokasi. Film yang dirilis oleh Neon dan diharapkan menjadi kandidat penghargaan ini telah mengumpulkan $115.000 sejak Rabu.

Dramedy Richard Linklater, "Blue Moon", tidak seberuntung film-film spesial lainnya. Film ini meraih $67.060 dari lima lokasi, dengan rata-rata $13.412 per layar. Hawke juga berperan dalam "Blue Moon" (dalam peran yang sangat berbeda dari "Black Phone 2") sebagai pencipta lagu Lorenz Hart saat ia mengenang malam pembukaan "Oklahoma", sebuah musikal baru karya mantan kolaboratornya Richard Rodgers.

1. Black Phone 2 - $26,5 juta
2. Tron: Ares - $11 juta
3. Good Fortune - $6,2 juta
4. One Battle After Another - $3,75 juta
5. Roofman - $3,7 juta
6. Truth & Treason - $2,7 juta
7. Gabby's Dollhouse: The Movie - $1,7 juta
8. The Conjuring: Last Rites - $1,6 juta
9. After the Hunt - $1,56 juta
10. Soul on Fire - $1,3 juta

Sobat nonton, jangan lupa bagikan tulisan ini ya!