Review Nobody 2: Sajikan Drama, Laga, dan Komedi yang Lebih Seimbang Dibanding Pendahulunya

Film berjudul Nobody yang dirilis pada tahun 2021 silam bisa dibilang bukanlah sebuah film blockbuster karena tidak dibintangi oleh aktor Hollywood A-list dan hanya disuntik oleh bujet produksi maupun promosi yang minim. Tak hanya itu, saat lihat premisnya saja sudah tak beda jauh dengan film-film aksi baku hantam dan darah-darah dengan karakter sang protagonis yang tahan banting. Tapi nyatanya, kala itu film tersebut mampu disambut hangat oleh para kritikus serta pecinta film karena hasil akhirnya yang amat menarik.

Berkaca dari keberhasilan tersebut, kini film sekuelnya yang diberi judul Nobody 2 pun sudah dirilis. Yang menarik, sekuelnya kali ini dipercayakan kepada sutradara asal Indonesia, Timo Tjahjanto. Nobody 2 pun digadang-gadang menawarkan energi baru yang lebih menarik dan membawa kemungkinan waralaba ini untuk terus mengembangkan seri-seri berikutnya.

Film Nobody 2 sendiri berlatar empat tahun setelah film pertamanya. Karakter Hutch Mansell (Bob Odenkirk) diceritakan masih berutang besar kepada organisasi kriminal Rusia akibat konflik sebelumnya. Oleh karena itu, dia harus kembali ke dunia gelap sebagai pembunuh bayaran demi melunaskan utangnya tadi.

Di sisi lain, hubungan Hutch dengan istrinya, Becca (Connie Nielsen), kembali merenggang. Untuk memperbaikinya, Hutch mengajak Becca dan anak-anaknya untuk liburan ke Wild Bill’s Majestic Midway and Waterpark yang terletak di kota kecil Plummerville. Akan tetapi, liburan ini justru kembali menjadi petaka akibat bersinggungan dengan para penjahat setempat.

Biasanya, film aksi selalu tampil dengan sang protagonis tampil solo dengan citra tahan banting yang melawan gerombolan penjahat. Memang hal itu juga terjadi di film ini. Namun, konsep yang klise ini untungnya dibuat lebih fresh oleh sutradara Timo Tjahjanto dengan naskah garapan Derek Kolstad. Kombinasi keduanya membuat film Nobody 2 menjadi film yang menegangkan sekaligus menyenangkan.

Sama seperti pendahulunya, Nobody 2 masih memiliki nada pengisahan yang lebih ringan jika dibandingkan dengan waralaba John Wick. Film ini juga memanfaatkan secara maksimal persona dari Bob Odenkirk yang selama ini lebih dikenal lewat peran-perannya dalam film maupun serial televisi yang kental akan elemen komedi. Naskah cerita milik Derek Kolstad membangun dengan seksama lapisan kisah tentang sosok karakter Hutch Mansell sehingga transformasinya dari sosok “bapak rumah tangga” dengan kehidupan yang menjemukan menjadi sosok karakter yang mampu menghadapi setiap tantangan maupun ancaman yang berada di hadapannya.

Sentuhan komedi yang diberikan pada linimasa pengisahan film ini juga cukup berhasil untuk menjadikan Nobody 2 tampil lebih menyegarkan daripada film pertamanya yang sejujurnya masih menjemukan di beberapa bagiannya. Jika dibandingkan dengan film pertamanya, Nobody 2 juga bergerak dengan cepat namun lebih rapi dalam penuturannya. Hal ini yang membuat sentuhan komedi dalam jalan cerita maupun dialog yang terlontar serta penokohan pada sosok karakter utama tetap mampu tersaji secara dinamis.

Seperti yang telah disinggung tadi, penampilan Bob Odenkirk jelas menjadi sajian utama yang menggerakkan roda pengisahan Nobody 2. Perhatian utuh yang diberikan pada sosok karakter Hutch Mansell memang tidak memberikan banyak ruang pengisahan pada karakter-karakter lain yang hadir dalam film ini. Meskipun begitu, jelas terasa sangat menyenangkan untuk melihat film ini memberikan ruang cerita di mana Christopher Lloyd dapat beraksi serta Connie Nielsen mampu menjadi sosok pendamping yang tepat bagi Odenkirk.

Secara garis besar, film Nobody 2 jelas memiliki peningkatan kualitas dibanding film pertamanya. Di sini, sobat nonton akan lebih banyak menemukan keseimbangan antara drama, laga, serta komedi satirnya. Menonton film dengan rating 17 tahun ke atas ini tentu saja menjadi pilihan tepat bagi kalian yang penat akan aktivitas sehari-hari. Saking menyenangkannya, menjadikan film Nobody 2 seperti berjalan cepat dan tak sabar untuk menunggu sekuelnya kembali, jika ada.

Sobat nonton, jangan lupa bagikan tulisan ini ya!