Loading your location

Review Revolver: Sajikan Cerita Balas Dendam, Tapi Minim Adegan Aksi

By Ekowi30 Agustus 2024

Cerita polisi dan detektif dalam film-film Korea selalu menjanjikan pengalaman yang mendebarkan terkait penyelidikan, kasus kejahatan, serta aksi yang memukau. Film-film bergenre ini akan memperkenalkan para penontonnya kepada alur cerita yang penuh dengan teka-teki, intrik, dan bahkan plot twist.

Seperti yang disuguhkan oleh Revolver, sebuah drama berlatar kepolisian yang disutradarai oleh Oh Seing-uk. Revolver sendiri bercerita tentang seorang mantan perwira polisi bernama Ha Soo-young, (Jeon Do-yeon). Setelah terlibat dalam sebuah tindak kejahatan, Soo-young harus menjalani hukuman penjara.

Namun, setelah dibebaskan, dia malah memulai perjalanan hidup baru dengan satu tujuan utama, mencari kebenaran dan menuntaskan misi pribadinya. Ia pun harus berjuang dalam menghadapi masa lalunya dan bagaimana ia berusaha menemukan jawaban atas misteri yang mengelilinginya selama ini.

Sejatinya, Revolver semua potensi untuk menjadikannya sebuah sajian aksi balas dendam yang membabi buta. Meski disuguhi beberapa porsi adegan baku hantam, film ini seolah menyia-nyiakan sisi kekerasan yang berdarah-darah khas genre sejenis. Alurnya yang bergerak lambat juga menjadi kelemahan tersendiri.

Kehadiran aktor Lee Jung-jae yang ternyata tampil minimalis bahkan bisa digantikan oleh aktor lain. Walau memiliki aspek teknis, terutama sisi scoring yang mumpuni, sayangnya, Revolver seakan-akan turut memiliki hutang untuk memberikan tontonan yang lebih menggigit dari sekadar tontonan overrated seperti ini saja. Sayang seribu sayang.

Untungnya, film ini masih dihiasi oleh beragam celetukan dialog yang dilontarkan oleh karakter-karakternya, yang seringkali tidak jarang berhasil membuat para penonton tertawa hanya dengan melihat raut wajah dan ekspresi ketakutan dan kekonyolan dari karakter-karakternya tadi.

Pada akhirnya, jika sobat nonton yang mengharapkan aksi-aksi brutal di dalam sebuah film, maka sebaiknya jangan gegabah karena film ini amat minim adegan-adegan aksi seperti itu. Revolver nyatanya lebih mengedepankan dialog dan gerak gerik dari karakternya untuk menjelaskan tiap-tiap konfliknya.

Sobat nonton, jangan lupa bagikan tulisan ini ya!

NOW PLAYING

Puang bos
WEREWOLVES
Sorop
DEVILS STAY

COMING SOON

Komang
PULUNG GANTUNG - PATI NGENDAT
Utusan Iblis: Dia Yang Berada di Antara Kita
Iblis dalam kandungan 2: Deception