Bagus sih... Cuma ya itu, tema kali ini kurang nendang aja rasanya. Soale di film ini membuat saya boring, namun sepanjang film, gambarnya sukses memanjakan mata. Saya bingung dengan marvel studio yang kesannya "maksa" untuk membungkus film ini dengan komedi. Menyajikan sensasi humor hampir di sepanjang adegan, dimana seharusnya kesan sangarnya thor tidak nampak samsek. kenapa seolah thor jadi pelawak dadakan di sini, yang mana daripada menegaskan kalo marvel kehilangan ide yang wah dalam mengeksplor film ini, sampai terlalu garing begini. Pengennya thor itu tetap ganas, gahar daripada sebelumnya, bahkan pengen tau juga gimana versi darknya thor walaupun dibawah panji love and thunder. Kisah dosa2 besar thor kek di masa silam, sampai kemudian mengenal cinta yang sesungguhnya, ciee. Atau gimana darknya sisi thor dan thanos yang menemukan cinta dengan caranya masing2. Untuk scenenya, ada beberapa gambar yang disensor, yang mana daripada cukup melegakan.
Bagus sih... Cuma ya itu, tema kali ini kurang nendang aja rasanya. Soale di film ini membuat saya boring, namun sepanjang film, gambarnya sukses memanjakan mata. Saya bingung dengan marvel studio yang kesannya "maksa" untuk membungkus film ini dengan komedi. Menyajikan sensasi humor hampir di sepanjang adegan, dimana seharusnya kesan sangarnya thor tidak nampak samsek. kenapa seolah thor jadi pelawak dadakan di sini, yang mana daripada menegaskan kalo marvel kehilangan ide yang wah dalam mengeksplor film ini, sampai terlalu garing begini. Pengennya thor itu tetap ganas, gahar daripada sebelumnya, bahkan pengen tau juga gimana versi darknya thor walaupun dibawah panji love and thunder. Kisah dosa2 besar thor kek di masa silam, sampai kemudian mengenal cinta yang sesungguhnya, ciee. Atau gimana darknya sisi thor dan thanos yang menemukan cinta dengan caranya masing2. Untuk scenenya, ada beberapa gambar yang disensor, yang mana daripada cukup melegakan.