Loading your location

Review Despicable Me 4: Para Minion Tampil Jadi Pembeda

By Ekowi03 Juli 2024

Studio animasi Illumination Entertainment membuat kejutan pada tahun 2010 lalu saat film perdana mereka berjudul Despicable Me sukses meraih pendapatan lebih dari $500 juta di seluruh dunia. Kejutan tidak hanya sampai kesuksesan komersial, karena film tersebut juga berhasil melahirkan karakter ikonis baru yang begitu disukai oleh orang-orang di seluruh dunia.

Ya, karakter tersebut tidak lain adalah Minions. Di lingkup film animasi anak sekarang, tidak ada brand yang lebih kuat dibanding Minions. Jangkauannya luas. Kalangan ekonomi atas hingga bawah, anak laki-laki maupun perempuan, semua kenal gerombolan makhluk kuning ini.

Tentu saja pihak studio tidak perlu berpikir panjang untuk terus-menerus membuat film sekuelnya, yang kini sudah sampai di film keempatnya yang berjudul Despicable Me 4. Despicable Me 4 akan kembali menyoroti kisah Gru (Steve Carrel) yang kini telah memiliki seorang putra hasil pernikahannya dengan Lucy (Kristen Wiig).

Namun, di tengah kebahagiaannya tersebut, Gru mendapatkan peringatan bahwa keluarganya dalam bahaya. Sosok penjahat bernama Maxime Le Mal (Will Ferrell) dikabarkan telah kabur dari penjara. Maxime sendiri berencana membalas dendam kepada Gru. Di sisi lain, Gru juga sedang menjalankan misi kejahatan baru yang melibatkan anaknya. Lantas, apakah Gru mampu menyelamatkan keluarganya dan berhenti menjadi penjahat?

Jika sobat nonton menonton Despicable Me 4 dengan harapan untuk menyaksikan aksi konyol para Minion, maka berbahagialah, karena film ini akan memuaskan dengan sepuas-puasnya keinginan sobat nonton tadi. Tidak hanya jumlah Minion saja yang makin bertambah, porsi mereka menampilkan berbagai aksi bodoh nan konyol juga turut dilipat gandakan di sini.

Orang-orang di balik film ini memang sudah menyadari benar senjata apa yang mereka miliki. Mereka sadar bahwa untuk menyaingi studio Pixar lewat cerita ataupun studio DreamWorks lewat aksi dan kualitas grafis adalah pekerjaan yang sulit. Maka dari itu mereka memilih mengesampingkan berbagai aspek tersebut dan mengerahkan amunisi andalan mereka semaksimal mungkin, yaitu Minion.

Siapapun dipastikan tidak akan sanggup untuk menahan senyum mereka ketika kumpulan makhluk berwarna kuning tersebut melakukan aksi-aksi bodoh mereka di layar bioskop. Namun, Despicable Me 4 terlalu memanfaatkan daya tarik para Minions tadi sehingga seringkali mengenyampingkan jalan cerita utama yang sedang berjalan. Akibatnya, tidak hanya banyak plot penceritaan Despicable Me 4 yang gagal untuk dikembangkan dengan baik, kumpulan Minions yang awalnya tampak begitu menarik dan lucu tersebut akhirnya justru menjadi melelahkan keberadaannya.

Naskah cerita yang ditulis oleh Ken Daurio dan Mike White ini sebenarnya bisa saja bercerita dengan lebih efektif jika pengarahan dari Chris Renaud dan Patrick Delage mampu tampil lebih dinamis. Sayangnya, Renaud dan Delage belum cukup berhasil dalam memberikan ritme yang tepat bagi penceritaan Despicable Me 4, sehingga banyak plot pengisahan film ini terasa saling bertumpang tindih satu dengan yang lain.

Beruntungnya, Renaud dan Delage berhasil menyajikan kualitas yang lebih baik pada tampilan departemen produksi dan pengisi suara film ini. Despicable Me 4 juga hadir dengan kualitas animasi yang menawan, penuh warna dan jelas akan mampu memikat siapa saja yang menyaksikannya. Ditunjang pula oleh lagu karya Pharrell Williams berjudul Double Life yang berhasil mengisi atmosfer keceriaan pada banyak adegan film.

Pada akhirnya, studio Illumination patut berterima kasih atas kehadiran Minions yang sudah memiliki tempat di hati para penggemarnya. Karena, tanpa kehadiran makhluk bulat berwarna kuning ini, Despicable Me 4 dipastikan hanya merupakan sebuah film animasi medioker belaka. Illumination harus sadar betul jika "tangki bensin" mereka sudah hampir kosong. Karena kalau tidak, jangan heran jika waralaba animasi ini nantinya akan ditinggalkan oleh para penontonnya yang sudah bosan dengan para Minions yang karakternya tak memiliki perkembangan yang begitu berarti.

Sobat nonton, jangan lupa bagikan tulisan ini ya!

NOW PLAYING

Tebusan Dosa
Red One
Wicked
WE LIVE IN TIME

COMING SOON

Dasim
Love Live! Nijigasaki High School Idol Club The Movie - Finale - Chapter 1
Thunderbolts
Nobody 2