Loading your location

Review No More Bets: Film Penting yang Angkat Soal Sindikat Penipuan Online

By Ekowi28 September 2023

Akhir-akhir ini, sedang marak kasus penipuan siber yang terjadi antarnegara. Kejahatan ini bahkan terorganisasi dengan baik hingga menjadi seperti industri yang menjanjikan meski akan merugikan pihak lain. Aktivitas ilegal tersebut coba diangkat oleh sineas Tiongkok bernama Ao Shen ke dalam sebuah film berjudul No More Bets. Bahkan di negeri asalnya, film ini berhasil menembus festival bergengsi Changchun Film Festival 2023 sebagai nominee dari lima kategori bergengsi, yakni Best Actress, Best Screenplay. Best Editing, Best Film, dan Special Jury Award.

Cerita No More Bets berfokus pada Pan Sheng (Zhang Yixing) yang dikenal sebagai seorang programmer dan Anna (Gina Chen Jin) yang memiliki aktivitas lain sebagai seorang model. Mereka berdua sedang membutuhkan pekerjaan saat ini. Suatu hari, mereka membaca sebuah lowongan pekerjaan yang menggiurkan. Pekerjaan tersebut berada di luar negeri dan menjanjikan gaji besar bagi pelamar yang diterima. Keduanya lalu melamar dan berhasil diterima.

Tak disangka, lowongan tersebut ternyata sebuah penipuan. Mereka malah dipekerjaan pada sebuah pabrik. Pekerjaan yang mereka lakukan ternyata adalah sebuah kejahatan terorganisasi dengan melakukan penipuan online yang menyasar korban di berbagai negara. Hal ini membuat mereka memutuskan mencari cara melarikan diri. Di waktu yang tepat, keduanya berhasil lolos dan segera menjauhi pabrik tersebut. Namun, tidak mudah bagi mereka untuk lolos begitu saja. Tidak ada uang yang dimiliki untuk bertahan.

Akhirnya, mereka menyerang penjudi bernama Ah Tiang (Wang Talu) dan kekasihnya, lalu merampas uang kedua pasangan tersebut. Tapi, persoalan tidak sampai di situ saja. Pan Sheng dan Anna harus bisa melewati pemeriksaan di perbatasan negara. Tidak hanya itu, keduanya juga dalam kejaran polisi atas tindak perampokan yang dilakukan.

Well, butuh konsentrasi lebih saat menonton film ini. Karena sang sutradara membagi film ini ke dalam empat point of view atau sudut pandang. Point of view pertama yakni lewat tokoh utama kita yaitu Pan Sheng, point of view kedua yakni dari sudut pandang Anna, point of view ketiga yakni dari sudut pandang korban judi online, dan point of view terakhir yaitu dari sudut pandang polisi Tiongkok.

Transisi antar point of view disajikan secara seamless dan mengalir dengan pas sehingga kita akan dengan mudah mengikuti alur ceritanya. Tiap karakter atau point of view juga disajikan secara intens sehingga kita pun akan peduli dengan tiap karakternya.

Karena diangkat dari kisah nyata, penggambaran cara kerja "fraud factory" atau sindikat judi online dalam film ini sangatlah jelas dan real. Cabang bisnis dari sindikat tersebut rupanya juga tidak hanya judi online, tapi juga pinjol, phising, carding, crypto, dan banyak tindakan penipuan lainnya.

Dari penipuan judi online, kemudian menyambung ke pinjaman online, pembuatan website phising, install aplikasi untuk hacking, bermain saham crypto, dan lain sebagainya. Semua tindakan kriminal tersebut dilakukan secara terstruktur, sistematis, dan masif. Karena hal tersebut, penulis berani mengatakan bahwa film ini penting karena bisa membuka mata kita semua tentang sindikat penipuan online.

Sebagai sebuah sajian crime thriller, film ini menampilkan banyak adegan kekerasan dan ada beberapa adegan yang cukup gore. Maka tidak heran jika film ini mendapat rating 17+ dari Lembaga Sensor Film kita. Butuh kebijaksanaan lebih tatkala menonton film ini.

Dan pada akhirnya, No More Bets memang berhasil menggambarkan realita yang terjadi pada masyarakat dan bahayanya judi online yang mengincar banyak korban. Dan tidak berlebihan rasanya jika penulis menyebut bahwa film ini merupakan salah satu rilisan terbaik tahun ini dari sinema negeri tirai bambu.

Sobat nonton, jangan lupa bagikan tulisan ini ya!

NOW PLAYING

Cinta Dalam Ikhlas
Negeri Para Ketua
Flow
Red One

COMING SOON

Panggonan Wingit 2: Miss K
Perempuan Berkelamin Darah
Darah Nyai
Mawang