Loading your location

Review Joker: Folie a Deux: Joaquin Phoenix dan Lady GaGa Tampil Brilian!

By Ekowi03 Oktober 2024

Siapa sih yang tidak mengenal karakter Joker? Apabila sobat nonton kerap bersentuhan dengan pop culture, karakter satu ini tentu tidak lagi asing. Memiliki perawakan menyerupai badut dengan kulit serba putih, rambut berwarna hijau menyala, dan bibir yang merah mengkilat, Joker dikenal sebagai supervillain yang menjadi lawan berat bagi jagoan andalan DC Comics, Batman.

Dalam khasanah sinema Hollywood, psikopat dengan selera humor bernada gelap ini telah berulang kali dilakonkan oleh berbagai aktor. Dari Jack Nicholson yang tampil bengis dalam film Batman (1989), lalu mendiang Heath Ledger yang menghidupkannya bak penjahat sinting lewat The Dark Knight (2008) di mana dia dianugerahi piala Oscar, sampai Jared Leto yang cenderung komikal melalui Suicide Squad (2016).

Lalu empat tahun lalu, sineas yang terbiasa menggarap film-film komedi, Todd Philips, coba mengkreasi sebuah film solo Joker berbentuk origin story versinya. Hasilnya? Dengan bujet 55 US Dollar, film yang diberi judul Joker itu laris mengantongi 335 US Dollar hanya untuk peredaran di Amerika Serikat dan Kanada saja.

Tak tinggal diam, Warner Bros dan DC Films langsung merencanakan pembuatan film keduanya yang juga disutradarai oleh orang yang sama namun dengan pendekatan yang berbeda, yakni musikal. Sekuel Joker kali ini berjudul Joker: Folie a Deux dan akan mengambil latar waktu dua tahun setelah peristiwa Joker di film pertama. Kini, Arthur Fleck atau Joker (Joaquin Phoenix) telah berada di Rumah Sakit Jiwa Arkham.

Saat di rumah sakit jiwa tersebut, Arthur lantas bertemu dengan seorang terapis musik bernama Lee Quinzel (Lady Gaga). Lee terlihat tertarik pada Joker. Ia bahkan merasa bahwa kehadiran Joker, membuatnya tidak dapat merasakan kesepian lagi. Seiring berjalannya waktu, hubungan romantis antara mereka berdua menjadi berkembang.

Lee membantu Arthur untuk menemukan bakatnya dalam bermain musik, hingga kemudian Lee Quinzel berubah menjadi sosok Harley Quinn. Ia dan Arthur pun kini menjalin hubungan asmara yang berbahaya, dan semakin memperkuat dinamika destruktif di antara mereka.

Tak seperti tontonan live action lain yang melibatkan karakter si badut, Joker versi Todd Phillips ini bukanlah sajian laga yang dipenuhi dengan spektakel gegap gempita di sepanjang durasinya. Phillips yang membesarkan namanya dari genre komedi memilih untuk melantunkannya secara serius, realistis, serta kelam.

Sebagai lanjutan film pertamanya, dan guna mendedah transformasi sang karakter tituler dari manusia biasa yang cenderung tak berdaya menjadi sesosok manusia berbahaya yang dapat menggerakkan massa, lagi-lagi Phillips menggunakan pendekatan studi karakter dalam menarasikan film terbarunya ini.

Kita, sebagai penonton, akan didekatkan kepada Arthur untuk mengobservasinya demi melongok jalan pikirannya, demi mengetahui imbasnya kepada setiap tindakan-tindakannya. Sebuah cara bercerita yang menarik dan atau malah justru akan membosankan bagi sebagian orang.

Tapi, bukan hanya Joaquin Phoenix yang bersinar di sini. Penggemar serial American Horror Story pasti masih ingat bagaimana intensnya seorang Lady Gaga dalam memainkan wanita immortal haus darah, namun begitu rapuh karena trauma masa lalu kala dia masih berupa manusia biasa. Dan dalam film Joker: Folie a Deux ini, Lady Gaga tampil membawa keintens-an emosi yang bahkan lebih kuat lagi.

Dan pada akhirnya, Joker Folie a Deux kembali menjadi pengingat aagr kita lebih peka kepada sesama, agar kita memperlakukan manusia selayaknya manusia, dan agar kita menyadari bahwa mental illness adalah suatu kondisi yang sepatutnya ditangani secara serius.

Sobat nonton, jangan lupa bagikan tulisan ini ya!

NOW PLAYING

Wanita Ahli Neraka
Dirty Money
Amazon Bullseye
Red One

COMING SOON

NOBAR BIRU - MADURA UNITED vs PERSIB
Captain America: Brave New World
Penunggu Rumah: Buto Ijo
Mertua Ngeri Kali